
https://www.antaranews.com/
Jepara Pos – Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu mengerahkan 40 personel dan enam mobil pemadam kebakaran untuk mengatasi kebakaran rumah yang terjadi di Jalan Sungai Begog, Semper Timur, Kecamatan Cilincing, pada Senin siang. Kebakaran tersebut dilaporkan terjadi sekitar pukul 10.59 WIB dan langsung mendapatkan respons cepat dari petugas.
Kasi Operasional Gulkarmat, Gatot Sulaeman, menjelaskan bahwa kebakaran diduga disebabkan oleh korsleting listrik yang terjadi di rumah tersebut. “Awalnya, seorang warga yang melintas melihat api berkobar di rumah kontrakan, lalu segera melaporkannya kepada petugas,” ujarnya.
Setelah menerima laporan, petugas segera meluncur ke lokasi kejadian untuk melakukan pemadaman. Objek yang terbakar merupakan rumah tinggal seluas 40 meter persegi, dan kerugian yang dialami pemilik rumah diperkirakan mencapai Rp10 juta.
Dalam situasi darurat seperti ini, kecepatan respon sangat penting untuk meminimalisir kerusakan. Tim pemadam kebakaran mulai melakukan upaya pemadaman api tepat pada pukul 11.11 WIB, dan dalam waktu kurang dari 45 menit, api berhasil dipadamkan pada pukul 11.52 WIB. Gatot menambahkan bahwa pemadaman dilakukan dengan aman tanpa menimbulkan cedera pada petugas maupun warga sekitar.
Kebakaran rumah tinggal sering kali disebabkan oleh faktor kelalaian dan masalah kelistrikan, sehingga penting bagi masyarakat untuk lebih waspada. Salah satu langkah preventif yang dapat dilakukan adalah memastikan bahwa instalasi listrik di rumah dalam kondisi baik dan tidak ada peralatan yang overload. Selain itu, memasang detektor asap dapat membantu memberikan peringatan dini jika terjadi kebakaran.
Kebakaran di Jakarta Utara ini adalah pengingat bagi semua orang tentang pentingnya keselamatan kebakaran. Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan selalu siap siaga dalam menghadapi situasi darurat, dan mereka mengharapkan kerja sama masyarakat dalam menjaga lingkungan agar tetap aman.
Gatot juga menghimbau kepada masyarakat agar tidak ragu untuk melaporkan kejadian kebakaran atau kondisi yang mencurigakan segera mungkin kepada petugas. Laporan cepat dapat mengurangi dampak dari kebakaran dan membantu petugas dalam melakukan tindakan yang diperlukan secepatnya.
Dari kejadian ini, juga terlihat pentingnya peran serta warga dalam menjaga keselamatan lingkungan. Kesadaran untuk melapor jika melihat kebakaran dapat menyelamatkan banyak nyawa dan harta benda. Dengan saling membantu dan berkomunikasi, masyarakat dapat berkontribusi dalam mengurangi risiko kebakaran dan meningkatkan keselamatan di lingkungan mereka.
Kedepannya, Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan akan terus melakukan sosialisasi dan penyuluhan kepada masyarakat tentang pentingnya pencegahan kebakaran dan tindakan yang harus diambil jika terjadi kebakaran. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat dalam menangani situasi darurat. Dengan kolaborasi antara petugas dan masyarakat, diharapkan kejadian kebakaran dapat diminimalisir dan keselamatan warga dapat terjaga.